Blog / Wedding Ideas / Yang Harus Ditanyakan Saat Melakukan Fitting Baju Pengantin

Yang Harus Ditanyakan Saat Melakukan Fitting Baju Pengantin

Color:
Add To Board
yang-harus-ditanyakan-saat-melakukan-fitting-baju-pengantin-1

Salah satu elemen penting dalam mewujudkan perhelatan pernikahan adalah memilih baju pengantin impian. Terutama bagi pengantin perempuan, baju pengantin adalah ekspresi diri dan cermin kepribadian. Bisa dibilang baju pengantin adalah hal yang paling personal bagi pengantin perempuan. Ini mengapa memilih baju pengantin bisa jadi sangat menyenangkan tapi juga penuh pertimbangan. Dan ketika Anda sudah menemukan desain baju pengantin yang sesuai keinginan, untuk menyempurnakan tampilan maka fitting baju pengantin menjadi sangat penting.

Yang Harus Ditanyakan Saat Melakukan Fitting Baju Pengantin Image 1

Agar sesi pengepasan atau fitting baju pengantin berjalan lancar dan baju impian bisa jadi kenyataan, Bridestory bekali dengan 6 pertanyaan yang wajib ada dalam check list Anda. Inilah ketujuh pertanyaannya:

  1. Bagaimanakah skema pembayarannya?
    Budget atau biaya adalah hal penting disepakati setelah Anda menemukan desain baju pengantin yang diinginkan. Tanyakan bagaimana skema dan metode pembayaran bisa dilakukan, ini akan membantu Anda dan pasangan mengukur kemampuan secara finansial. Biasanya skema pembayaran adalah 50% sebagai pembayaran awal atau down payment dan 50% sisanya dibayarkan setelah baju pengantin selesai dibuat. Perjelas juga apakah biaya yang disebutkan sudah termasuk perubahan desain dan fitting.

  2. Berapa kali fitting baju pengantin akan dilakukan?
    Setelah menemukan desain baju pengantin yang sesuai impian, penjahit akan melakukan fitting pertama. Hal yang biasa dilakukan pada fitting pertama adalah mengukur serta mengaplikasikan pola, sehingga pembuatan baju pengantin bisa pas dengan bentuk dan ukuran badan. Sebaiknya diskusikan juga bersama desainer dan penjahit berapa banyak perubahan atau fitting baju pengantin bisa dilakukan, karena biasanya mereka memiliki batas maksimal untuk ini. Hal yang harus diantisipasi adalah perubahan ukuran badan menjelang hari H. Ini mengapa penting bagi Anda dan penjahit merencanakan dengan detail berapa kali fitting baju bisa dilakukan serta kapan harus dilakukan. Idealnya untuk fitting baju terakhir, dilakukan dua minggu sebelum hari H karena biasanya tubuh Anda tidak banyak berubah dalam rentang waktu ini.

  3. Apa saja yang harus dipersiapkan pada saat fitting baju.
    Pada beberapa tempat pembuatan baju pengantin disediakan sepatu heels atau bustier yang dipinjamkan untuk menyempurnakan penampilan saat fitting baju dilakukan. Tapi tidak semua tempat melakukan ini, jadi sebaiknya Anda memastikan apa saja yang perlu Anda bawa pada saat fitting baju pengantin pertama dan terakhir. Jika sepatu yang akan Anda kenakan dibeli dari tempat yang berbeda, sebaiknya jangan lupa untuk membawa ini pada fitting baju pengantin yang terakhir. Sehingga desainer dan penjahit bisa melihat apakah panjang baju yang dibuat tetap membuat Anda terlihat anggun dan nyaman ketika dipakai.

    Tak hanya sepatu, Anda juga bisa membawa segala aksesoris dan perhiasan yang akan dipakai pada saat hari H. Dengan begitu baik desainer maupun penjahit bisa melihat kesesuaiannya dengan baju pengantin yang mereka kerjakan.
  4. Apakah baju pengantin akan dicuci dan disetrika terlebih dahulu?
    Untuk memastikan baju pengantin dalam tampilan yang memukau, maka perlu dicuci dan disetrika karena pada proses
    pembuatan bisa memengaruhi kondisi bahannya. Ini mengapa pertanyaan ini penting untuk diajukan demi memastikan apakah penjahit yang akan melakukannya atau Anda harus melakukan sendiri. Jika penjahit menyediakan jasa ini, pastikan juga tentang biayanya. Tapi jika tidak, jangan ragu untuk meminta rekomendasi penjahit tempat pencucian dan penyetrikaan khusus baju pengantin.
  5. Bagaimana jika baju pengantin mengalami kerusakan?
    Kadang kala saat proses pembuatan atau fitting baju pengantin mengalami kerusakan, maka Anda bersama desainer dan penjahit harus membicarakan bentuk pertanggungjawabannya secara terbuka di depan. Bentuk tanggung jawab seperti apa yang akan diberikan desainer dan penjahit jika ternyata kerusakan terjadi akibat kesalahan mereka?

  6. Apa saja yang harus dilakukan untuk merawat baju pengantin tetap awet setelah pemakaian?
    Memang seringnya baju pengantin hanya dipakai sekali saja, tapi bukan berarti Anda tidak perlu merawatnya. Karena jika tampilan baju pengantin tetap baik dan nyaman untuk dipakai, bisa jadi Anda bisa memakai untuk acara lain atau bahkan memberikannya kepada anak nantinya. Dengan begini baju pengantin tidak hanya sekadar menjadi pakaian penting tapi juga memorabilia yang selalu bisa dilanjutkan ke anak cucu.

Semoga dengan daftar pertanyaan di atas akan membantu Anda dan pasangan memiliki momen menyenangkan selama proses pembuatan dan pemakaian baju pengantin.

Vendors you may like

Instagram Bridestory

Follow @thebridestory on Instagram for more wedding inspirations

Visit Now
Visit Now