Blog / Real Weddings / Suatu Pernikahan Syahdu di Tengah Pedalaman Australia

Suatu Pernikahan Syahdu di Tengah Pedalaman Australia

Color:

Setelah Brian melamar Joy pada hari Natal menggunakan hadiah Natal Joy untuk memberikan cincin, keduanya langsung bersemangat untuk memulai persiapan hari perniikahan mereka. Pasangan itu selalu tinggal di tengah kota metropolitan seumur hidup mereka, maka dari itu mereka tidak menginginkan pernikahan di tengah kota. "Brian selalu menyukai hal-hal yang berhubungan dengan astronomi, karena itu kita memilih dengan tema 'luar angkasa'," Joy menjelaskan. Namun, jangan berpikir bahwa tema ini berarti pasangan tersebut akan mendekorasi pernikahan mereka dengan planet dan bintang-bintang. Mereka justru menerapkan tema tersebut dengan mencari venue outdoor yang dapat memperlihatkan angkasa seluas-luasnya.

Kedua sejoli itu kemudian menemukan lokasi yang sempurna di Uluru, suatu kawasan pedalaman di daerah utara Australia. Karena lokasi tersebut sulit dijangkau oleh kendaraan, Joy mengakui bahwa logistik dari acara pernikahannya merupakan tantangan yang cukup berat. "Sangat mustahil untuk mendapatkan dekorasi yang layak ke Uluru. Akhirnya kami harus menerbangkan dekorasi dari Melbourne dan membawanya di mobil selama 5 jam dari Darwin. Untungnya, kami tidak memerlukan banyak dekor, karena suasana alam di lokasi tersebut sudah memadai," kenang Joy.

Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-1
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined
Add To Board
suatu-pernikahan-syahdu-di-tengah-pedalaman-australia-undefined

Benar saja, pemandangan alam yang ditawarkan di Uluru sangat menakjubkan. Pasir berwarna oranye dengan tanaman hijau membentang luas, kemudian langit yang biru dengan awan putih melengkapi keindahan alam pada hari itu. "Pernikahan kami berada di alam, maka aku harus berjalan di atas pasir selama seharian penuh. Karena itu lah aku memilih gaun yang simple serta memudahkan gerak gerik pada hari itu," ucap Joy. Ia sangat berterima kasih pada Ayers Rock Resort karena telah merekomendasikan lokasi tersebut. Joy dan Brian mengikat janji cinta mereka di Uluru Lookout, kemudian keduanya menikmati matahari tenggelam. Hari bahagia itu diakhiri dengan makan malam bersama di tengah pedalaman Australia.

"Pesan saya kepada semua brides-to-be adalah untuk meluangkan waktu dengan orang-orang yang paling bermakna bagi Anda. Meskipun Anda harus mengadakan pernikahan di suatu ballroom, jangan lupa untuk membuat meaningful memories dengan orang-orang yang Anda cintai," saran Joy.

Vendors you may like

Instagram Bridestory

Follow @thebridestory on Instagram for more wedding inspirations

Visit Now
Visit Now