Sebuah kisah cinta yang sangat indah apabila Anda dan pasangan memiliki hobi yang sama. Seperti pasangan Dina dan Fadhil, keduanya gemar berburu vinyl, mendengarkan musik, dan saling berbagi selera musik, serta bertukar koleksi vinyl yang mereka miliki.
Dari keseharian dan hobi mereka, muncul inspirasi yang ingin mereka tuangkan ke dalam album prewedding. Pada bulan Oktober 2021 lalu, bersama tim fotografi Cerita Tentang Senja, Dina dan Fadhil menyatukan konsep keseharian mereka yang sederhana dengan Adat Minang yang dikemas secara kontemporer.
"Mereka sangat menikmati momen pada saat sesi prewedding yang mengambil tema keseharian mereka. Keduanya mengenang masa ketika berburu vinyl dan menceritakan tentang musisi favorit mereka," ungkap Ivan dari Cerita Tentang Senja.
Baik dari Dina dan Fadhil maupun tim Cerita Tentang Senja, mereka tidak menemukan kesulitan saat melangsungkan pemotretan. Sepasang kekasih ini begitu tenang dan menikmati momen bersama. "Meskipun aksesoris kepala dan kalung-kalung Adat Minang cukup berat, Dina tetap berusaha menyelesaikan photoshoot dengan baik, bahkan mereka cukup banyak berjalan di lokasi outdoor," cerita Ivan.
Cerita Tentang Senja juga sangat kreatif dalam membangun mood sepasang kekasih dan memanfaatkan material yang ditemukan di lokasi prewedding. Mereka menemukan pohon-pohon tumbang yang dijadikan latar prewedding Dina dan Fadhil agar semakin menarik, serta memiliki nilai estetis.
"Konsep dan tema prewedding terbaik adalah yang lahir dari pasangan sendiri. Untuk menyempurnakannya, carilah fotografer yang memang sesuai dengan gaya Anda dan pasangan, serta cara komunikasi yang baik agar dapat membangun kepercayaan," pesan Ivan kepada calon pengantin yang sedang mempersiapkan pernikahan.
