Kerap kali terdengar ungkapan yang mengatakan bahwa travelling merupakan momen yang pas untuk mengetahui apakah seorang individu memiliki kecocokan dengan individu lainnya. Ungkapan itu pun terajut indah pada pasangan konten kreator, Sadam dan Gladys. Saling mengenal berkat seorang teman yang juga merupakan mahasiswa di Universitas Indonesia, lebih dari teman satu kampus, ketertarikan keduanya untuk mengeksplorasi keindahan alam lah yang membawa hubungan mereka terjalin lebih jauh. Berbagai percakapan yang terbentuk, hingga perjalanan menyusuri wilayah Indonesia hingga belahan dunia lainnya kian menyadarkan Gladys dan Sadam bahwa keduanya memiliki keselarasan visi dan misi yang begitu dalam.
Hingga tiba momen spesial, saat dua sejoli ini melakukan trip Eropa selama 21 hari lamanya. Tepat di penghujung trip, di negara Hungaria yang kaya akan keindahan arsitekturnya, Sadam menyatakan satu pertanyaan paling romantis terhadap sang kekasih, Gladys. Pertanyaan untuk memulai jenjang kehidupan baru itu pun disambut hangat. Lantas, perjalanan merangkai hari bahagia itu pun dimulai bagi kedua sejoli.
Melabuhkan perjalanan mengelilingi dunia pada ikatan suci pernikahan, Pine Hill Lembang lantas menjadi pilihan venue bagi kedua mempelai. Tentu, tak jauh dari sentuhan keindahan alam yang memukau. Atmosfer dreamy dalam balutan kabut tipis khas Lembang pun bersaksi untuk keduanya. Keteduhan tiada tara kian terukir saat Gladys memasuki area akad nikah. Melalui busana karya Ayung Berinda, dominasi warna putih suci menyelimuti prosesi ijab qabul sang mempelai. Aksen dramatis pada juntaian gaun yang Gladys kenakan lantas menaikkan atmosfer haru yang terjalin di hari itu. Berselimut haru, linangan air mata dari orang terkasih lantas tumpah mengiringi perjalanan baru kedua mempelai.
Memilih konsep acara yang intimate, Gladys dan Sadam memutuskan untuk mengundang hanya 100 tamu undangan, yakni keluarga dan kerabat terdekat. Dambaan momen intimate ala sang mempelai pun terwujud syahdu dengan kehadiran ornamen dekorasi pilihan keduanya. Terlihat, palet warna putih, hijau, dan coklat, yang mendominasi. Bukan tanpa makna, deretan warna ini dipilih sang mempelai sebagai unsur yang melambangtkan berbagai ornamen alam. Dalam melibatkan keindahan alam, Gladys dan Sadam tahu betul bagaimana merayakannya secara harmonis dan penuh makna.
Hadir saling berdampingan satu sama lain untuk memberikan dukungan tak terhingga akan pekerjaan dan mimpi dari masing-masing, Gladys dan Sadam, pasangan konten kreator traveler, kini resmi memulai perjalanan eksplorasinya sebaga sepasang suami istri.
Intip album lengkap perjalanan pengikraran janji suci keduanya yang diabadikan apik oleh tim Hibiki.
