Blog / Relationship Tips / Tips Merencanakan Honeymoon di Masa Pandemi

Tips Merencanakan Honeymoon di Masa Pandemi

Warna:
Tambahkan ke Board
tips-merencanakan-honeymoon-di-masa-pandemi-1

Bagi para pasangan pengantin masa pandemi, tentunya mereka juga berkeinginan untuk merasakan pengalaman bulan madu layaknya pasangan pengantin lainnya yang menikah sebelum wabah Covid-19 menyebar di dunia. Namun, keadaan yang tak lagi sama mengharuskan Anda untuk beradaptasi dengan era normal baru dan membuat rencana honeymoon terhambat. Kabar baiknya, hingga saat ini kasus harian aktif Covid-19 menunjukkan penurunan dan beberapa destinasi lokal mulai masuk ke dalam kategori zona hijau yang di mana dapat Anda jadikan tujuan honeymoon.

Tips Merencanakan Honeymoon di Masa Pandemi Image 1

Di bawah ini, Bridestory telah mengumpulkan 10 tips aman berbulan madu di masa pandemi agar persiapan Anda dan pasangan semakin mantap dan terbebas dari stres di kemudian hari.

  1. Rencanakan aktivitas honeymoon secara matang
    Ajak pasangan Anda mendiskusikan segala hal yang berkaitan dengan honeymoon sedini mungkin. Dimulai dari konsep honeymoon seperti apa yang dibayangkan, apakah pergi menjelajahi kota besar atau bersantai di tepi pantai. Setelah menemukan tujuan dan menentukan jenis aktivitasnya, segera cari tahu mengenai kebijakan pemerintah daerah setempat dalam menanggulangi Covid-19 dan terus perbaharui informasi tersebut hingga hari honeymoon tiba.
  2. Ambil asuransi perjalanan
    Masa pandemi merupakan masa yang tidak menentu, sehingga Anda dan pasangan membutuhkan perlindungan lebih untuk keselamatan dan sekaligus kesehatan Anda selama honeymoon. Beberapa layanan asuransi yang menawarkan asuransi perjalanan juga menawarkan asuransi Covid-19 yang secara khusus meliputi santunan rawat inap di rumah sakit karena Covid-19, pemeriksaan swab PCR, santunan penggantian kehilangan pendapatan akibat terinfeksi, dan sebagainya.
  3. Gunakan kendaraan pribadi
    Pernahkah terlintas di benak Anda untuk menempuh perjalanan darat selama berbulan madu? Dengan kendaraan pribadi, Anda dapat lebih menikmati pemandangan dan berhenti di beberapa kota yang sejalan dengan destinasi Anda. Dengan demikian, Anda dan pasangan dapat bereksplorasi sembari mengenal kebudayaan serta kuliner lokal setempat. Selain itu, Anda dapat menghemat anggaran honeymoon lantaran tidak perlu menggunakan transportasi umum. Di masa pandemi seperti ini, menggunakan kendaraan pribadi adalah solusi aman bagi Anda yang ingin mengurangi risiko penyebaran virus melalui kerumunan.
  4. Pilih destinasi alam terbuka
    Penyebaran virus tentunya lebih mudah bila Anda berada di ruangan tanpa ventilasi atau menggunakan pendingin ruangan. Sayangnya, tidak semua pasangan menikmati destinasi wisata di alam terbuka. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda mempersiapkan diri agar nyaman saat berwisata. Selalu periksa ramalan cuaca, mengenakan pakaian yang sesuai, dan membawa peralatan khusus kegiatan outdoor.
  5. Pastikan Anda dan pasangan sudah divaksinasi
    Jika Anda belum divaksinasi, segera lakukan vaksinasi agar tubuh Anda memiliki antibodi terhadap virus Covid-19. Kini, mendapatkan tempat vaksinasi tanpa perlu antre terlalu panjang pun semakin mudah ditemukan. Selain itu, hampir seluruh ruang publik, termasuk tempat wisata mengharuskan pengunjungnya sudah divaksinasi dan Anda harus mendaftarkan diri melalui aplikasi yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN, yaitu PeduliLindungi, supaya dapat memasuki tempat wisata tersebut.
  6. Cek kesehatan dan melakukan tes Covid-19
    Bagi Anda akan bepergian keluar kota atau pulau menggunakan transportasi umum, seperti kereta api atau pesawat terbang, Anda akan diminta melengkapi dokumen kesehatan beserta hasil tes Covid-19 (swab antigen atau PCR). Karenanya, persiapkan segala syarat perjalanan sebelum keberangkatan setidaknya 2x24 jam. Apabila kondisi tubuh tidak begitu baik, jangan ragu untuk segera memeriksakan diri ke faskes terdekat.
  7. Pilih penginapan yang menerapkan protokol ketat
    Ketika honeymoon, Anda tentunya menginginkan pengalaman relaksasi di penginapan yang terjamin protokol kesehatannya. Maka dari itu, Bridestory menyarankan Anda mencari penginapan dengan sertifikasi CHSE.
  8. Membawa peralatan makan pribadi
    Tentunya dengan menyiapkan peralatan makan pribadi akan meminimalisir penyebaran virus Covid-19, karena Anda dapat memastikan kebersihan peralatan tersebut. Anda juga dapat membeli sanitizer yang memiliki kualitas food grade supaya dapat disemprotkan ke alat makan sebelum dan sesudah pemakaian.
  9. Disiplin protokol kesehatan
    Selama berwisata, Anda dan pasangan dapat terbawa larut dalam suasana, hanya saja jangan sampai Anda melupakan protokol kesehatan. Selalu siapkan masker cadangan, hand sanitizer, air disinfectant, tisu basah dan kering, dan elektronik yang dapat menangkal virus seperti portable air purifier dengan filter HEPA atau NCCO. Jangan lupa juga untuk tidak menyentuh benda-benda yang tidak diperlukan.
  10. Hindari zona merah
    Beberapa tempat wisata mungkin saja berada dalam zona merah, sehingga sebaiknya Anda menyusun beberapa tempat wisata serupa sebagai alternatifnya. Adapun komitmen penting lainnya yang harus Anda lakukan, yakni menghindari wilayah yang padat pengunjung. Walaupun tempat wisata Anda tidak berada di zona merah, ada baiknya jika Anda berwisata ke tempat lain apabila tempat tersebut terlalu ramai.

Vendor yang mungkin anda suka

Instagram Bridestory

Ikuti akun Instagram @thebridestory untuk beragam inspirasi pernikahan

Kunjungi Sekarang
Kunjungi Sekarang