Novita dan Ruby adalah pasangan yang menyukai keindahan alami yang tidak dibuat-buat. Tidak heran jika mereka memilih salah satu lokasi terindah di Negeri Singa: The Clifford Pier at The Fullerton Bay Hotel. Menempati titik bersejarah di Singapura, venue ini menawarkan pemandangan menghadap Teluk Marina dengan panorama lampu-lampu malam yang memesona.
Untuk mendekorasi sebuah venue yang memiliki nilai historis, Alexander Gotama dari LXE Moments memutuskan untuk bermain dengan warna dan dinamika untuk berkreasi dengan desain tatanan bunga. Bersama dengan floris asal Singapura, Humid House, mereka mengombinasikan visi dekorasi sesuai dengan yang sudah dibicarakan bersama klien. "Konsepnya adalah kebebasan, independen, and edgy," Alexander menjelaskan. "Novita dan Ruby sudah memiliki preferensi gaya yang spesifik sehingga memudahkan saya untuk menentukan direksi artistiknya."
Berdomisili di Jakarta, tantangan tentu tidak bisa dihindari. Alexander dan timnya harus menerbangkan sebagian properti dari kota asal karena beberapa kelengkapannya tidak tersedia di Singapura, terutama yang memiliki warna dan tekstur sesuai mood board. "Kami membawa kartu menu yang dirancang oleh Truffypi, pita sutra dengan pewarnaan alami yang dibuat dengan tangan oleh Floralchemy untuk buket dan boutonnieres, serta nampan dan tatakan vintage dari koleksi pribadi saya," ungkap Alexander membocorkan proses di balik layar.
Pada akhirnya, semua bisa berintegrasi secara apik. Rangkaian bunga ranunculus, anemone, tulip, magnolia, lisianthus, mawar, spirea, amaranthus, anggur, delima, serta tanaman hijau dan ranting-ranting berkolaborasi sempurna dengan arsitektur industrialis nan elegan. Perpaduan artistik ini juga semakin spesial dengan tampilan kedua mempelai, khususnya pengantin perempuan. Mengenakan gaun dari Pronovias, Novita membuktikan selera adibusananya.
Alexander merasa beruntung bisa bekerja sama dengan pasangan ini. Baginya, mereka sangatlah menyenangkan dan memiliki kepribadian yang kooperatif. Bahkan, Alexander dan mempelai perempuan masih suka berbagi cerita sampai sekarang. "Salah satu hal yang terbaik adalah bisa berkenalan dengan banyak vendor dari Indonesia dan Singapura," aku sang dekorator.
