Blog / Wedding Ideas / Inspirasi Pemotretan Memesona di Kebun Lavender

Inspirasi Pemotretan Memesona di Kebun Lavender

Warna:


Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-1

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined
Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Tambahkan ke Board
inspirasi-pemotretan-memesona-di-kebun-lavender-undefined

Photography: Alexander and Marina Santi

Sebuah kisah dongeng romantis selalu dapat menjadi sumber inspirasi. Keabadian dari karya klasik Pride and Prejudice yang ditulis oleh Jane Austen ini dihidupkan melalui sebuah pemotretan oleh Alexander dan Marina Santi, pasangan fotografer asal Krimea. Novel yang menceritakan kisah Elizabeth Bennet ini menjadi inspirasi keduanya untuk membuat nuansa yang menyenangkan namun memukau seperti kepribadian sang tokoh. "Elizabeth Bennet berjiwa romantis, misterius dan sangatlah pintar. Karena itu, pemilihan lokasi dan dekorasi pun mengikuti gambaran karakternya," sang fotografer menjelaskan.

Dilakukan di kebun lavender, pemotretan ini tentu tidak kekurangan dekorasi alam yang indah. Banyaknya bunga lavender tidak memberatkan pemandangan, namun justru mendukung kesan santai dan menyenangkan yang ingin ditampilkan pada hasil akhir foto. Gaun ringan yang seolah mengurai lembut ditiup angin selaras dengan aura gembira yang dipancarkan oleh Elizabeth dalam cerita cintanya. Untuk melengkapi tampilannya, statement earrings dan ikat pinggang dipakai untuk memberi kesan glamor pada pemotretan ini.

Tentunya, pemotretan ini tidak akan lengkap tanpa bubuhan ornamen vintage. Sentuhan perunggu dihadirkan melalui seperangkat meja dan tempat lilin bergaya antik. Nuansa kuno lilin-lilin tak hanya menambah keanggunan, namun juga memberi aksen dramatis yang kontras dengan halusnya warna pastel sebagai dominasi latar. Detail ukiran pada kursi serta cawan-cawan juga melengkapi kombinasi vintage nan romantis pada pemotretan ini.

Jangan lupa, akan jadi apa Elizabeth Bennet tanpa buku? Kepintaran sang pemeran utama tersampaikan melalui properti sejumlah buku yang ditumpuk untuk menunjukkan karisma kekal salah satu tokoh perempuan pertama dalam sejarah sastra yang tidak hanya menampilkan kecantikan, namun juga kepandaian dan pengetahuan. Karena itu, selain menjadi inspirasi foto pre-wedding Anda, pemotretan ini pun dapat dijadikan contoh sesi bridal portrait, di mana Anda dapat menonjolkan karakter Anda sebagai mempelai wanita di hari spesial Anda.

Simak sekali lagi hasil foto-foto yang ada, dan tambahkan segera ke inspiration board Anda!

Vendor yang mungkin anda suka

Instagram Bridestory

Ikuti akun Instagram @thebridestory untuk beragam inspirasi pernikahan

Kunjungi Sekarang
Kunjungi Sekarang