Berawal dari sebuah pertemanan baik, Raina dan Dhanadi telah mengenal bertahun-tahun, sebelum akhirnya menaruh ketertarikan pada satu sama lain. "Kami bertemu kembali di tahun 2019 di Istana Republik Indonesia, untuk menghadiri peringatan HUT RI ke-74 tahun," kenang Raina. Akhirnya di awal 2021, Dhanadi mengunjungi rumah Raina dan bertemu dengan keluarga untuk menyampaikan niat baiknya untuk melamar. "Rasa cinta, komitmen, persahabatan dan tentu memiliki tujuan hidup yang sama. Perbedaan sifat kami pun membuat kami belajar untuk saling menyesuaikan diri dan saling menghormati satu sama lain," jawab Raina, ketika ditanya tentang apa yang membuatnya mantap dengan sang tambatan hati.
Salah satu hal yang paling unik dari persatuan ini adalah konsep dan inspirasinya. "Pernikahan ini mengambil filosofi dari Candi Bajang Ratu yang dipilih secara khusus oleh Dhanadi sebagai potret utama untuk melambangkan kesucian dan berkat berlimpah," Raina berujar. Digambarkan untuk menciptakan tampilan sketsa kolonial, Candi Bajang Ratu dikenal sebagai jalan setapak menuju Istana Majapahit. Raina pun menambahkan, "Ilustrasi puitis ini menceritakan pasangan yang mengunjungi tempat suci dengan harapan menjalani pernikahan yang diberkati dan suci."
Seluruh elemen pernikahan dibuat mengikuti inspirasi yang telah dipilih. Kartu undangan dan dekorasi khususnya memberikan translasi tepat dari inspirasi yang ada. Raina sendiri mengakui bahwa mempersiapkan tiap elemen adalah momen yang sangat tak terlupakan, "Berdiskusi hingga mencari inspirasi dari buku, interior, film, majalah dan lainnya. Faktanya, hampir seluruh desain untuk acara pernikahan kami dirancang khusus dengan makna dan filosofi tersendiri." Dan kehadiran Presiden Ir. H. Joko Widodo serta Ibu Hj. Iriana Joko Widodo dalam acara tersebut turut menambah kebahagiaan kedua pasangan pada malam hari itu.
