Blog / Real Weddings / Pernikahan Outdoor Adat Sunda yang Elegan di Bandung

Pernikahan Outdoor Adat Sunda yang Elegan di Bandung

Warna:


Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-1

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Tambahkan ke Board
pernikahan-outdoor-adat-sunda-yang-elegan-di-bandung-undefined

Photography: Polar Photograph

Semasa SMA, Bella rupanya diam-diam menyukai Mirza, namun ia tidak menyadarinya sama sekali. "Bertahun-tahun kemudian, saya tanpa sengaja bertemu dengan teman-teman di sebuah restoran dan ternyata Mirza ada bersama mereka," kenang Bella. Setelah berpacaran beberapa lama, Mirza akhirnya mengajak Bella untuk masuk ke jenjang pernikahan. "Ia tidak pernah melamar saya secara langsung. Ia menemui ayah saya untuk meminta restu dalam menikahi saya," ujar sang mempelai wanita.

Keduanya memutuskan untuk menikah satu tahun setelah Mirza meminta persetujuan dari ayah Bella. Mereka langsung menghubungi vendor-vendor utama seperti venue, penata rias, dan desainer busana pengantin. Menariknya, makeup artist Bella memiliki andil besar dalam menentukan tanggal pernikahannya. "Saya hanya ingin dirias oleh Marlene Hariman, jadi kami harus menerima tanggal di mana ia tersedia. Jadi, bukan orang tua saya dan Mirza namun Marlene-lah yang menentukan tanggal pernikahan kami!" ungkap Bella.

Untuk venue, Bella sudah menentukan pilihannya bertahun-tahun yang lalu. "Saya pernah diajak oleh nenek saya ke Bumi Sangkuriang semasa kecil. Saat itu juga, saya memutuskan untuk menikah di sana suatu hari nanti," cerita Bella. Setelah menentukan vendor-vendor penting, seluruh persiapan pernikahan lainnya dirampungkan dalam waktu tiga bulan saja. "Saya mengumpulkan inspirasi dari Bridestory dan membiarkan para vendor untuk berkreasi. Saya cukup memberikan tema pernikahan saya dan memercayai mereka sepenuhnya," ujar Bella.

Hari pernikahan Bella dan Mirza dipenuhi oleh suasana romantis dan elegan. Kami sangat terpesona dengan dekorasi karya The Atmadjas yang berkesan anggun untuk akad nikah namun mewah saat acara resepsi. Bella sendiri terlihat memikat dengan kebaya putih serta siger Sunda. Untuk resepsi pernikahan, ia tampil dalam balutan gaun model mermaid emas dengan riasan berwarna cerah, sangat berbeda dengan penampilannya di pagi hari.

Terakhir, Bella pun memberikan nasihat untuk pasangan yang tengah merencanakan pernikahan, "Apakah proses perencanaan pernikahan akan terasa menyenangkan atau penuh tekanan tergantung pada diri Anda sendiri. Ingatlah juga bahwa pernikahan hanya terjadi sekali seumur hidup, jadi nikmatilah setiap momennya."

Vendor yang mungkin anda suka

Instagram Bridestory

Ikuti akun Instagram @thebridestory untuk beragam inspirasi pernikahan

Kunjungi Sekarang
Kunjungi Sekarang