Sangat unik dan berbeda dari dekorasi pernikahan pada umumnya. Pasangan Verna Miralia Tansil dan Hardie Haryono merayakan pernikahan di sebuah ballroom yang disulap menjadi sebuah museum dengan instalasi seni yang penuh warna. Dengan konsep Museum or Art & Love : foreVER in HARmony, SAVOIR yang merupakan sister company dari PROJECT ART PLUS sukses mewujudkan pernikahan impian Verna dan Hardie yang mengutamakan representasi cinta dan seni dalam sebuah art installation.
Berlangsung pada tanggal 27 September 2022 di Imperial Ballroom, Pakuwon Golf & Family Club, Surabaya, seluruh area masuk, foyer, dan ballroom dibalut dengan karpet berwarna abu-abu. Seluruh dinding juga ditutup dengan partisi putih yang menghasilkan sebuah big white canvas agar seluruh seniman yang terlibat dalam proyek ini bisa berkarya. "Pernikahan Verna dan Hardie terdiri dari dua kelompok warna, untuk dominant colors kami menggunakan warna white-grey monochromatic, sedangkan untuk secondary colors kami menggunakan warna- warna vibrant, seperti fuschia, orange, yellow, blue, and purple," tutur Anthony Halim, Wedding Consultant PROJECT ART PLUS.
Mulai dari area registrasi, para tamu undangan akan diberikan welcome brochure yang berisi kisah di balik pernikahan ini, seluruh seniman yang terlibat, serta karya-karya yang dipajang dalam Museum or Art & Love : foreVER in HARmony ini. Memasuki sebuah lorong, tamu undangan akan diperlihatkan delapan rangkaian bunga dan material lainnya, seperti pinus, rotan, karet eva, flower paper, dan sebagainya. "Kami menambahkan living statue di masing-masing instalasi dengan menggunakan body painting sesuai tema di setiap karya seni yang menjadikan museum ini 'hidup'," ujar Anthony.
Terdapat lima macam karya seni dari Mang Moel yang merupakan hasil rajutan berbentuk objek yang menyerupai koral dan oceania. Rangkaian bunga juga terdapat di setiap meja tamu yang dirangkai secara unik menyerupai karya seni dengan warna-warna yang cerah. "Agar menambah unsur fun dalam pernikahan ini, terdapat claw machine untuk para tamu undangan pada saat cocktail party sebelum masuk ke dalam ballroom," ucap Anthony. Selain instalasi seni serta claw machine yang menghibur para tamu undangan, pernikahan Verna dan Hardie juga turut dimeriahkan oleh penyanyi TULUS.
"Sebuah kehormatan bagi kami mendapatkan klien wedding seperti Verna dan Hardie yang bisa appreciate karya seni sampai sedemikian rupa hingga diwujudkan ke dalam pernikahan mereka. Semua instalasi seni yang dibangun dalam waktu kurang dari 40 jam ini dapat dikerjakan dengan time planning yang rapi berkat dukungan vendor-vendor yang dapat bersinergi dengan baik," tutur Anthony menceritakan pengalamannya membangun instalasi seni dalam sebuah pernikahan.
