Kamia Pengajian & Siraman Movie
by AKSA Creative
Updated on 10 August 2018, Tangerang
Siraman sendiri memiliki arti “memandikan”. Memandikan calon pengantin sebelum hari pernikahannya dipercaya sebagai simbol membersihkan diri agar bersih dan suci secara lahir dan batin sebelum menjalani hidup rumah tangga. Orang yang “memandikan” pun hanya orang yang dituakan, dikhususkan orang yang telah mempunyai cucu atau setidaknya orang tua yang sudah memiliki putra dan mempunyai budi pekerti yang dapat dijadikan teladan karena akan diminta berkahnya. Prosesi Siraman dalam pernikahan adat Jawa sebetulnya tidak membatasi jumlah orang yang akan memandikan calon pengantin. Sesuai filosofinya, semakin banyak justru akan semakin baik asalkan jumlahnya ganjil. Tapi demi menghindari calon pengantin yang kedinginan karena di”siram” berulang-ulang di ruangan terbuka, maka jumlah orang yang akan memandikan ditetapkan pitu (tujuh) yang berarti pitulungan. Siraman ini akan diakhiri oleh sesepuh (orang yang dituakan) dengan memecah kendi/klenthing dari tanah liat. AKSA Wedding Photography & Cinematic Film www.aksacreative.com Jalan Raya Kartini No 21A Depok Mail : info@aksastudioid.com Phone : 08567116680 Instagram : @aksa.creative Youtube : AKSA Creative ID Facebook : AKSA Creative ID Find Us On Bridestory www.bridestory.com/aksa-creative
other projects you may like
Or you may want to browse Photography in Jakarta